Posted by : Vany-Nii April 06, 2017


Hello sobat! hari ini saya mau membahas tentang intelegensi. Apa sih intelegensi itu? mari kita bahas! Let's see...


PENGERTIAN INTELEGENSI


Istilah kecerdasan atau inteligensi (intelligence), secara etimologis berasal dari bahasa Latin  intelligere, yang artinya menghubungkan atau menyatukan satu sama lain (Bimo Walgito, 2000:151). Selain pengertian diatas ada pula pengertian dari beberapa peneliti, seperti berikut :

1.      Menurut Branca, kecerdasan merupakan kemampuan untuk menyesuaikan diri secara tepat terhadap lingkungan atau untuk berhubungan dengan hal tersebut secara efektif. 

2.      Menurut J.P. Chaplin, inteligensi sebagai kemampuan menghadapi dan menyesuaikan diri terhadap situasi baru secara cepat dan efektif.

3.      Menurut Terman Kemampuan berfikir abstrak maupun konkret. Seseorang mempunyai inteligensi yang tinggi apabila dapat berfikir secara abstrak.  

4.       Menurut Thorndike Individu dikatakan mempunyai inteligensi yang baik apabila dapat memberikan respon sesuai dengan stimulus yang diterimanya.


FAKTOR-FAKTOR INTELEGENSI
Beberapa faktor dari intelegensi sebagai berikut :

A.   Faktor pembawaan
Faktor pembawaan merupakan faktor pertama yang berperan di dalam intelegensi. Faktor ini ditentukan oleh sifat yang dibawa sejak lahir. Batas kesanggupan atau kecakapan seseorang dalam memecahkan masalah, antara lain ditentukan oleh faktor bawaan. Oleh karena itu, di dalam satu kelas dapat dijumpai anak yang bodoh, agak pintar, dan pintar sekali, meskipun mereka menerima pelajaran dan pelatihan yang sama.

B.   Faktor minat dan pembawaan yang khas
Faktor minat ini mengarahkan perbuatan kepada suatu tujuan dan merupakan dorongan bagi perbuatan itu. Dalam diri manusia terdapat dorongan atau motif yang mendorong manusia untuk berinteraksi dengan dunia luas, sehingga apa yang diminati oleh manusia dapat memberikan dorongan untuk berbuat lebih giat dan lebih baik.

C.   Faktor pembentukan
Pembentukan adalah segala keadaan di luar diri seseorang yang mempengaruhi perkembangan intelegensi. Di sini dapat dibedakan antara pembentukan sengaja, seperti yang dilakukan di sekolah dan pembentukan yang tidak disengaja, misalnya pengaruh alam disekitarnya.

D.   Faktor kematangan
Di mana tiap organ dalam tubuh manusia mengalami pertumbuhan dan perkembangan. Setiap organ manusia baik fisik maupun psikis, dapat dikatakan telah matang, jika ia telah tumbuh atau berkembang hingga mencapai kesanggupan menjalankan fungsinya masing-masing. Oleh karena itu, tidak mengherankan bila anak-anak belum mampu mengerjakan atau memecahkan soal-soal matematika di kelas empat SD, karena soal-soal itu masih terlampau sukar bagi anak. Organ tubuhnya dan fungsi jiwanya masih belum matang untuk menyelesaikan soal tersebut dan kematangan berhubungan erat dengan umur.

E.   Faktor kebebasan
Faktor kebebasan artinya manusia dapat memilih metode tertentu dalam memecahkan masalah yang dihadapi. Di samping kebebasan memilih metode, juga bebas dalam memilih masalah yang sesuai dengan kebutuhannya.
 

TEORI-TEORI INTELEGENSI

A.   Teori Faktor
Teori ini dikembangkan oleh Spearman, dia mengembangkan teori dua faktor dalam kemampuan mental manusia. Yakni :
a)    Teori faktor “g” (faktor kemampuan umum) : kemampuan menyelesaikan masalah atau tugas – tugas secara umum (misalnya, kemampuan menyelesaikan soal – soal matematika)
b)    Teori faktor “s” (faktor kemampuan khusus) : kemampuan menyelesaikan masalah atau tugas – tugas secara khusus (misalnya, mengerjakan soal – soal perkalian,atau penambahan dalam matematika)

B.   Teori Struktural Intelektual
Teori ini dikembangkan oleh Guilford, dia mengatakan bahwa tiap-tiap kemampuan memiliki jenis keunikan tersendiri dalam aktifitas mental atau pikiran (operation), isi informasi (content), dan hasil informasi (product). Penjelasannya adalah sbb :
a)    Operation (aktivitas pikiran atau mental)
·         Cognition, yaitu aktivitas mencari, menemukan, mengetahui dan memahami informasi. Misalnya mengetahui makna kata “adil” atau “krisis”.
·         Memory, yakni menyimpan informasi dalam pikiran dan mempertahankannya.
·         Divergent production, yakni proses menghasikan sejumlah alternative informasi dari gudang ingatan untuk memenuhi kebutuhan, misalnya mengusulkan sejumlah judul sebuah cerita.
·         Convergent production, yaitu penggalian informasi khusus secara penuh dari gudang ingatan. Misalkan menemukan kata – kata yang cocok untuk jawaban TTS.
·         Evaluation, yakni memutuskan yang paling baik dan yang cocok dengan tuntunan berpikir logis.
b)    Content (isi informasi)
·         Visual, yaitu informasi – informasi yang muncul secara langsung dari stimulasi yang diterima oleh mata.
·         Auditory, yakni informasi – informasi yang muncul secara langsung dari stimulasi yang diterima oleh system pendengaran (telinga).
·         Simbolic, yaitu item – item informasi yang tersusun urut bersamaan dengan item – item yang lain. Misalnya sederet angka, huruf abjad dan kombinasinya.
·         Sematic, biasanya berhubungan dengan makna atau arti tetapi tidak melekat pada simbol – simbol kata.
·         Behaviora, yakni item informasi mengenai keadaan mental dan perilaku individu yang dipindahkan melalui tindakan dan bahasa tubuh.
c)    Product (bentuk informasi yang dihasilkan)
·         Unit, yaitu suatu kesatuan yang memiliki suatu keunikan didalam kombinasi sifat dan atributnya, contoh bunyi musik,cetakan kata.
·         Class, yakni sebuah konsep dibalik sekumpulan objek yang serupa. Misalkan bilangan genap dan ganjil.
·         Relation, yakni hubungan antara dua item. Contoh dua orang yang memiliki huruf depan berurutan, Abi kawin dengan Ani.
·         Sistem, yakni tiga item atau lebih berhubungan dalam suatu susunan totalitas. Misalkan tiga orang berinteraksi didalam sebuah acara dialog di TV.
·         Transformation, yaitu setiap perubahan atau pergantian item informasi.
·         Implication, yakni item informasi diusulkan oleh item informasi yang sudah ada. Misalkan melihat 4X5 dan berpikir 20.

C.   Teori Kognitif
Teori ini dikembangkan oleh Sternberg menurutnya inteligensi dapat dianalisis kedalam beberapa komponen yang dapat membantu seseorang untuk memecahkan masalahnya diantaranya :
a)    Metakomponen adalah proses pengendalian yang terletak pada urutan lebih tinggi yang digunakan untuk melaksanakan rencana, memonitor, dan mengevaluasi kinerja dalam suatu tugas
b)    Komponen kinerja adalah proses – proses pada urutan lebih rendah yang digunakan untuk melaksanakan berbagai strategi bagi kinerja dalam tugas
c)    Komponen perolehan pengetahuan adalah proses – proses yang terlibat dalam mempelajari informasi baru dan penyimpanannya dalam ingatan

D.   Teori Inteligensi Majemuk (multiple intelligences)
Teori ini dikembangkan oleh Howard Gadner, dalam teorinya ia mengemukakan sedikitnya ada tujuh jenis inteligensi yang dimiliki manusia secara alami, diantaranya:
a)    Inteligensi bahasa (verbal or linguistic intelligence) yaitu kemampuan memanipulasi kata – kata didalam bentuk lisan atau tulisan. Misalnya membuat puisi
b)    Inteligensi matematika-logika (mathematical-logical) yaitu kemampuan memanipulasi sistem-sistem angka dan konsep-konsep menurut logika. Misalkan para ilmuwan bidang fisika, matematika.
c)    Inteligensi ruang (spatial intelligence) adalah kemampuan untuk melihat dan memanipulasi pola-pola dan rancangan. Contohnya pelaut, insinyur dan dokter bedah.
d)    Inteligensi musik (musical intelligence) adalah kemampuan memahami dan memanipulasi konsep-konsep musik. Contohnya intonasi, irama, harmoni
e)    Inteligensi gerak-tubuh (bodily-kinesthetic intelligence) yakni kemampuan untuk menggunakan tubuh dan gerak. Misalkan penari, atlet.
f)     Inteligensi intrapersonal yaitu kemampuan untuk memahami perasaan – perasaan sendiri, refleksi, pengetahuan batin, dan filosofinya,contohnya ahli sufi dan agamawan.
g)    Inteligensi interpersonal yaitu kemampuan memahami orang lain, pikiran maupun perasaan – perasaannya, misalnya politis, petugas klinik, psikiater.
 

Leave a Reply

Hy sobat! jangan lupa Komentar ya. Karena komentar kalian memberi semangat serta membantu agar blog ini Maju. Terima kasih telah membaca

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © My Dream World - Hatsune Miku - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -